 |
| Add caption |
Jakarta - Kontes modifikasi motor Yamaha Cuzztomatic memasuki penyelenggaraan yang kedua kali. Setelah Bali, hajatan itu digelar di Palembang 8-9 Oktober.
Kontes di Bumi Sriwijaya itu, Yamaha Nouvo buatan 2005 milik H. Fredy Roman memenangi kontes di kelas Automatic X-Treme Mefrik atau kelas paling bergengsi. Dengan demikian, Fredy berhak melaju ke babak final bersama I Wayan Gintara- pemenang Cuzztomatic di Bali – di Bandung, Jawa Barat, 29-30 Oktober mendatang .
"Para finalis tersebut akan bertarung untuk memperebutkan hadiah utama menyaksikan gelaran Tokyo Motorcycle Show 2011," tutur Indra Dwi Sunda, Public Relation Manager PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) saat dihubungi, Selasa, 11 Oktober 2011.
Menurut Indra, hajatan tersebut digelar bukan semata-mata untuk meningkatkan citra motor Yamaha semata, tetapi juga untuk merangsang kreatifitas pemilik motor, khususnya produk Yamaha. "Dan bagi pabrikan kreatifitas juga menjadi masukan yang berharga untuk menghasilkan produk yang berkualitas," aku Indra.
Namun, Cuzztomatic tetap mengutamakan ketentuan dan syarat utama bahwa hasil modifikasi harus tetap mengindahkan aturan-aturan berkendara di jalan raya. Artinya, kata Indra, seindah apapun modifikasinya, basic dari motor tersebut tetap harus sebagai kendaraan umum yang tertib aturan lalu lintas.
Cuzztomatic di Palembang diikuti peserta dari berbagai daerah di Sumatera. Mereka tergabung dalam Region 2 yaang meliputi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung dan Lampung. Cuzztomatic Region 2 ini melombakan 13 kelas dalam dua kategori.
Pertama, delapan kelas matik. Kelas ini terdiri dari Fashion Standard, Automatic Fashion Advanced, Automatic Airbrush, Automatic Racing Look, Automatic Low Rider/Hot Rod, Automatic X-Treme Mefrik serta dua kelas baru yaitu Automatic Stylish Sticker dan Automatic Lady Fashion Bike.
Kedua, kategori non-matik. Kategori ini terdiri dari bebek atau sport fashion standard, bebek atau sport fashion advanced, bebek atau sport airbrush dan X-Treme Mefrik, serta kelas baru Stylish Sticker.
Heru Haryadi, Chief Territory 6 Yamaha menegaskan, gelaran itu menjadi wadah penyaluran hobi dan bakat pehobi dan pecinta modifikasi sekaligus berkompetisi untuk menjadi yang terbaik. Sementara di Palembang banyak pecinta modifikasi, sehingga tak heran bila hajatan itu mendapat sambutan positif dari masyarakat.
Terbukti tak kurang dari 10 ribu pengunjung memadati Benteng Kuto Besak, Palembang. "Apalagi ini untuk pertama kalinya Cuzztomatic diadakan di Palembang," papar Heru.
Kontes di Bumi Sriwijaya itu, Yamaha Nouvo buatan 2005 milik H. Fredy Roman memenangi kontes di kelas Automatic X-Treme Mefrik atau kelas paling bergengsi. Dengan demikian, Fredy berhak melaju ke babak final bersama I Wayan Gintara- pemenang Cuzztomatic di Bali – di Bandung, Jawa Barat, 29-30 Oktober mendatang .
"Para finalis tersebut akan bertarung untuk memperebutkan hadiah utama menyaksikan gelaran Tokyo Motorcycle Show 2011," tutur Indra Dwi Sunda, Public Relation Manager PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) saat dihubungi, Selasa, 11 Oktober 2011.
Menurut Indra, hajatan tersebut digelar bukan semata-mata untuk meningkatkan citra motor Yamaha semata, tetapi juga untuk merangsang kreatifitas pemilik motor, khususnya produk Yamaha. "Dan bagi pabrikan kreatifitas juga menjadi masukan yang berharga untuk menghasilkan produk yang berkualitas," aku Indra.
Namun, Cuzztomatic tetap mengutamakan ketentuan dan syarat utama bahwa hasil modifikasi harus tetap mengindahkan aturan-aturan berkendara di jalan raya. Artinya, kata Indra, seindah apapun modifikasinya, basic dari motor tersebut tetap harus sebagai kendaraan umum yang tertib aturan lalu lintas.
Cuzztomatic di Palembang diikuti peserta dari berbagai daerah di Sumatera. Mereka tergabung dalam Region 2 yaang meliputi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka Belitung dan Lampung. Cuzztomatic Region 2 ini melombakan 13 kelas dalam dua kategori.
Pertama, delapan kelas matik. Kelas ini terdiri dari Fashion Standard, Automatic Fashion Advanced, Automatic Airbrush, Automatic Racing Look, Automatic Low Rider/Hot Rod, Automatic X-Treme Mefrik serta dua kelas baru yaitu Automatic Stylish Sticker dan Automatic Lady Fashion Bike.
Kedua, kategori non-matik. Kategori ini terdiri dari bebek atau sport fashion standard, bebek atau sport fashion advanced, bebek atau sport airbrush dan X-Treme Mefrik, serta kelas baru Stylish Sticker.
Heru Haryadi, Chief Territory 6 Yamaha menegaskan, gelaran itu menjadi wadah penyaluran hobi dan bakat pehobi dan pecinta modifikasi sekaligus berkompetisi untuk menjadi yang terbaik. Sementara di Palembang banyak pecinta modifikasi, sehingga tak heran bila hajatan itu mendapat sambutan positif dari masyarakat.
Terbukti tak kurang dari 10 ribu pengunjung memadati Benteng Kuto Besak, Palembang. "Apalagi ini untuk pertama kalinya Cuzztomatic diadakan di Palembang," papar Heru.
0 komentar:
Posting Komentar